WASPADA! PENIPUAN ONLINE BERKEDOK PEMADANAN NIK-NPWP!!

  1. Kronologi Modus

• Penipu mengaku dari instansi pajak.
• Sudah mengetahui data pribadi korban (nomor HP, identitas dasar).
• Meminta korban install aplikasi palsu bernama “M-Pajak”.
• Aplikasi ternyata berfungsi mirroring (mengendalikan HP korban).
• Korban dipaksa verifikasi wajah & sidik jari → akses penuh ke HP.
• Akhirnya penipu menguras dana dari pinjol & rekening bank korban.

  1. Ciri-ciri Penipuan

⚠️ Mengaku dari instansi resmi lewat WA pribadi.
⚠️ Menawarkan atau memaksa instal aplikasi di luar kanal resmi (Play Store/App Store resmi instansi).
⚠️ Meminta verifikasi biometrik (wajah, sidik jari) berulang kali.
⚠️ Aplikasi mencurigakan hanya menampilkan loading/lingkaran palsu.

  1. Dampak

💸 Limit pinjaman online terkuras.
💸 Rekening bank dan e-wallet terakses.
💸 Kerugian finansial besar.

  1. Tips Pencegahan

✅ Hanya gunakan aplikasi resmi dari DJP (cek di Play Store/App Store).
✅ Abaikan WA/telepon pribadi yang mengaku dari instansi.
✅ Jangan pernah berikan verifikasi biometrik di aplikasi mencurigakan.
✅ Jika sudah terlanjur → segera blokir akun finansial & lapor ke bank/pinjol terkait.
✅ Lapor ke: OJK (APPK), DJP resmi, dan kepolisian.

🔐 Data pribadi = aset berharga.
Jangan mudah percaya hanya karena penipu tahu sebagian data Anda.

📌 Cek info keamanan siber lainnya di:

#tipsdiskominfobatam#TipsKeamananDigital#InfografisBatam

#PemkoBatam #BatamKotaDigital #DiskominfoBatam #CyberSecurity #KeamananSiber #KeamananDigital #HatiHatiPenipuan #WajibPajakCerdas #DJP #Coretax

Bagikan: