๐’๐ข๐ง๐ž๐ซ๐ ๐ข ๐๐ž๐ง๐ ๐š๐ง ๐”๐ฅ๐š๐ฆ๐š, ๐€๐ฆ๐ฌ๐š๐ค๐š๐ซ ๐Œ๐š๐ฃ๐ฎ๐ค๐š๐ง ๐๐š๐ญ๐š๐ฆ ๐ฅ๐ž๐ฐ๐š๐ญ ๐Ÿ๐Ÿ“ ๐๐ซ๐จ๐ ๐ซ๐š๐ฆ ๐๐ซ๐ข๐จ๐ซ๐ข๐ญ๐š๐ฌ

๐ƒ๐ข๐ฌ๐ค๐จ๐ฆ๐ข๐ง๐Ÿ๐จ ๐๐š๐ญ๐š๐ฆ Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, merangkul para ulama untuk bersama-sama mewujudkan 15 program prioritas Pemerintah Kota (Pemko) Batam. Ajakan tersebut disampaikan Amsakar saat menyerahkan insentif kepada anggota Ikatan Persaudaraan Imam Masjid (IPIM), Persatuan Mubaligh Batam (PMB), dan Badan Musyawarah Guru Al-Qurโ€™an (BMGQ) di Masjid Baitul Rahman, Sekupang, Senin (14/7/2025).

Adapun 15 program prioritas tersebut meliputi: optimalisasi pengembangan dan pelayanan air bersih; optimalisasi penanganan banjir; pengobatan gratis bagi masyarakat ber-KTP Batam dan BPJS Ketenagakerjaan bagi pekerja rentan; pinjaman modal tanpa bunga maksimal Rp20 juta untuk UMKM; seragam sekolah gratis bagi siswa baru SD dan SMP; bantuan bagi lansia; serta peningkatan kualitas pelatihan tenaga kerja dan industri kreatif.

Selain itu, terdapat pula program beasiswa perguruan tinggi bagi masyarakat hinterland dan siswa berprestasi tidak mampu; penataan sistem transportasi publik terintegrasi (pengembangan BRT dan pembangunan LRT); percepatan pembangunan jalan lingkar; penyediaan pusat seni dan budaya paguyuban se-Kota Batam; pengelolaan pasokan dan stok kebutuhan pokok; pengelolaan sampah berbasis teknologi ramah lingkungan; pembangunan sekolah dan ruang kelas baru; serta peningkatan investasi dan destinasi MICE.

โ€œTerus jaga kekompakan. Kami bersama Wakil Wali Kota Batam, Li Claudia Chandra, memiliki 15 program prioritas dan 7 di antaranya bersentuhan langsung dengan masyarakat,โ€ ujar Amsakar.

Ia menegaskan, untuk mewujudkan program prioritas tersebut dibutuhkan kerja sama semua pihak, termasuk para ulama. Oleh karena itu, hubungan baik dan silaturahmi akan terus dijaga. Menurutnya, kegiatan ini juga menjadi ajang untuk menyampaikan perkembangan beberapa program prioritas yang telah berjalan.

โ€œKami berharap para tokoh agama dapat membantu menyampaikan informasi ini kepada masyarakat. Jika tokoh agama sudah bicara, pasti akan didengar masyarakat,โ€ kata Amsakar.

Sebagai informasi, sebanyak 833 tokoh agama se-Kecamatan Sekupang yang tergabung dalam IPIM, PMB, dan BMGQ menerima insentif pada kesempatan tersebut.

Bagikan: