๐’๐ž๐ค๐๐š ๐๐š๐ญ๐š๐ฆ ๐ˆ๐ค๐ฎ๐ญ๐ข ๐‘๐š๐ค๐จ๐ซ ๐๐ž๐ง๐ ๐š๐ง ๐Œ๐ž๐ง๐๐š๐ ๐ซ๐ข, ๐๐ž๐ฆ๐ค๐จ ๐๐š๐ญ๐š๐ฆ ๐๐ž๐ซ๐ค๐ฎ๐š๐ญ ๐๐ž๐ง๐ ๐ž๐ง๐๐š๐ฅ๐ข๐š๐ง ๐ˆ๐ง๐Ÿ๐ฅ๐š๐ฌ๐ข

๐ƒ๐ข๐ฌ๐ค๐จ๐ฆ๐ข๐ง๐Ÿ๐จ ๐๐š๐ญ๐š๐ฆ-Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin, M.Pd. mengikuti rapat koordinasi rutin secara virtual bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dari Shasana Bakti Praja Kementerian Dalam Negeri RI, Selasa (4/2/2025). Rapat ini membahas langkah konkret dalam pengendalian inflasi di daerah tahun 2025.

Dalam pemaparannya, Mendagri Tito menyampaikan bahwa penyebab utama inflasi pada Januari 2025 di berbagai kabupaten/kota di Indonesia masih didominasi oleh komoditas pangan, seperti cabai rawit, cabai merah, dan daging ayam ras.

Sementara itu, dari Kantor Wali Kota Batam, Jefridin mengungkapkan bahwa inflasi di Kota Batam pada Januari 2025 (Desember 2024 terhadap Januari 2025) juga dipengaruhi oleh beberapa komoditas utama, seperti cabai merah, cabai rawit, daging ayam ras, sewa rumah, emas perhiasan, mi, cabai hijau, nasi dengan lauk, telur ayam ras, serta ikan layang/ikan benggol.

โ€œBanyak faktor yang mempengaruhi kenaikan harga ini, salah satunya adalah gangguan pasokan akibat libur panjang. Rantai pasokan mulai dari petani, pedagang, hingga ekspedisi banyak yang tidak beroperasi selama periode tersebut,โ€ jelas Jefridin.

Ia menambahkan bahwa pasokan cabai dari Aceh yang biasanya dikirim melalui kapal Dumai sempat terhenti selama libur panjang. Hal serupa juga terjadi pada pasokan cabai dari Jawa dan Lombok yang terganggu akibat hujan deras berkepanjangan.

Menanggapi kondisi tersebut, Pemerintah Kota Batam telah mengambil sejumlah langkah konkret untuk mengendalikan inflasi. Diantaranya melakukan operasi pasar murah, sidak harga pasar, berkoordinasi dengan daerah penghasul, memberikan subsidi BBM untuk transportasi anak sekolah, dan melaksanakan rapat High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah Kota Batam.

โ€œKemarin juga sudah dilakukan sidak ke pasar dan distributor untuk memastikan tidak ada penahanan stok barang. Dinas terkait juga terus melakukan pemantauan harga dan ketersediaan stok, serta mencanangkan gerakan menanam guna memperkuat ketahanan pangan daerah,โ€ tambah Jefridin.

Selain membahas inflasi, dalam rakor ini juga dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) terkait kerja sama dalam pengawasan penyelenggaraan perizinan di daerah.

โ€œMelalui Zoom Meeting, disampaikan bahwa MoU ini bertujuan untuk mempermudah perizinan berusaha guna mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan iklim investasi di Indonesia. Pemko Batam berharap kerja sama ini turut memberikan dampak positif bagi iklim investasi dan pertumbuhan ekonomi Batam yang terus meningkat,โ€ tutup Jefridin.

Bagikan: